Saturday 12 September 2015

Kamerawati Hungaria Meminta Maaf

Berita Dunia Terkini. Kamerawati asal Hungaria meminta maaf karena insiden menendang pengungsi, ia mengatakan bahwa tindakannya tidak ada hubungannya dengan rasisme. 

Dalam video yang ditayangkan minggu ini, Petra Laszlo sedang mendokumentasikan gelombang pengungsi, kebanyakan berasal dari Timur Tengah, berlari dari kamp penampungan di Hungaria ketika ia melihat seorang lelaki berlari dengan memeluk anaknya. 

Ia menjegal mereka hingga terjatuh ke tanah, beberapa saat kemudian kamerawati yang sama menendang pengungsi yang lain termasuk anak perempuan ketika mereka berlari. 

Serangan balik terhadap dirinya pun terjadi yang menyebabkan atasannya di stasiun TV nasional Hungaria N1TV memecatnya. 


Berita Dunia Terkini - Petra Laszlo


Videografer itu pun mengatakan bahwa semuanya merupakan kesalahpahaman, tetapi walau bagaimanapun ia meminta maaf. 

Desakan pengungsi yang berlari menembus barisan polisi sangat menakutkan, tulisnya di surat kabar harian Hungaria Magyar Nemzet. Dalam suratnya ia menggambarkan bahwa serangan panik melandanya dan membuat ia berpikir bahwa dirinya sedang diserang.

"Aku meminta maaf atas insiden ini, dan sebagai seorang ibu aku khususnya meminta maaf atas fakta bahwa diriku mendorong anak kecil yang menghalangi jalanku, aku tidak melihatnya saat itu. Aku mulai panik dan pada saat aku melihat kembali tayangan video itu, tindakan itu bahkan tidak terlihat seperti aku", ia menuliskan dalam suratnya.

Laszlo saat ini sedang dalam penyelidikan dengan kecurigaan melakukan pelanggaran gangguan publik, kata juru bicara kantor Jaksa Penuntut Umum Szegel pada CNN. Penuntut juga sedang mempertimbangkan perlu tidaknya kamerawati itu diselidiki atas tindakan serangan yang lebih serius, kata juru bicara tersebut.

Laszlo merupakan salah seorang videografer yang merekam banjir pengungsi yang mencoba melewati Hungaria dalam perjalanan menuju Austria dan Jerman. Imigran termasuk pengungsi mencoba melarikan diri dari pembunuhan massal oleh teroris dan perang di tanah kelahirannya. 

Setelah menyeberangi Serbia menuju Hungaria dengan sedikit perbekalan yang dapat mereka bawa. Imigran terjebak berhari-hari di kamp penampungan di selatan Hungaria. Banyak yang mengeluhkan kondisi tidak nyaman dan tidak manusiawi di kamp tersebut.

Setelah menerobos barisan polisi pada hari Selasa kemarin, mereka secara serabutan menyeberangi lapangan, berjalan dan mendaki sekitar 4 mil, saat itu banyak yang menjatuhkan barang bawaannya.

Hungaria yang ikut dalam penandatanganan konvensi untuk melindungi pengungsi  tahun 1951, banyak menuai kritik karena penanganannya terhadap pengungsi dan pemasangan pagar kawat berduri untuk menghentikan aliran pengungsi. 

Hungaria mengatakan hal itu hanya menerapkan hukum Uni Eropa dalam mencegah pengungsi yang tidak membawa dokumen yang diperlukan. 

Source : CNN, translated by Berita Dunia Terkini
 
Diposkan oleh Unknown

No comments:

Post a Comment

Tinggalkan komentar untuk mendapatkan berkah, hehehehe